Ternate – Wakil Gubernur Maluku Utara (Wagub Malut) Sarbin Sehe secara resmi membuka kegiatan Suara Damai Nusantara yang menghadirkan lomba budaya serta lomba membaca puisi. Acara ini digelar Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Maluku Utara bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), bertempat di Auditorium RRI Ternate, Rabu (24/9/2025).
Dalam sambutannya, Sarbin menegaskan bahwa terorisme merupakan kejahatan serius yang tidak hanya menjadi ancaman nasional, tetapi juga internasional, karena mengganggu keamanan dan perdamaian masyarakat.
“Peran negara dalam menjamin rasa aman warga negara terhadap paham radikal dan aksi terorisme menjadi sangat penting,” ujar Sarbin.
Ia memberikan apresiasi kepada FKPT Maluku Utara bersama BNPT yang menghadirkan kegiatan tersebut sebagai langkah nyata dalam mencegah penyebaran paham radikal, khususnya di kalangan generasi muda.
Menurutnya, pendekatan melalui seni dan budaya merupakan strategi yang efektif untuk menumbuhkan kesadaran, semangat kebangsaan, serta nilai toleransi di tengah masyarakat.
“Radikalisme dan terorisme bukan hanya ancaman fisik, tetapi juga ancaman terhadap jati diri bangsa. Melalui edukasi dan ruang ekspresi positif seperti ini, akan tumbuh benih-benih perdamaian dan toleransi,” jelasnya.
Sarbin berharap kegiatan Suara Damai Nusantara dapat terus berlanjut dan memberi dampak positif, tidak hanya di lingkungan pendidikan, tetapi juga dalam kehidupan masyarakat secara luas.
Adapun kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta dari 10 sekolah tingkat SLTA dan SMA di Kota Ternate. Red
